Search This Blog

Saturday 1 December 2012

Rhoma Irama Capres 2014?



  BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN       

www.jbsprokalbar.blogspot.com   Jumat,30 November 2012|13:00


Rhoma Irama Capres 2014?

1354168208291514378
Di awal acaranya, Mata Najwa, Metro TV, Rabu, 28 November 2012, host Najwa Shihab mengatakan, apakah bersedianya dan siapnya Rhoma Irama maju sebagai capres 2014 itu serius atau hanya suatu dagelan di akhir tahun?
(Saya sertakan video acara tersebut, yang diambil dari Youtube, di bagian akhir artikel ini).
Dari mengikuti acara tersebut, menurut saya, ini termasuk dagelan di akhir tahun.
Adegan layaknya dagelan terjadi ketika percakapan Najwa Shihab dengan Rhoma Irama itu memasuki topik kedua dan ketiga (terakhir), setelah di topik pertama berbicara soal latar belakang pencalonan dan kesediaannya dicalonkan sebagai capres 2014, yang sangat kental SARA-nya itu.
Topik kedua itu adalah tentang isu-isu publik yang penting yang saat ini sedang ramai diperbincangkan dan menjadi kontroversi di masyarakat. Yakni soal subsidi BBM, APBN, dan pembubaran BP Migas.
Sedangkan topik ketiga, tentang konsekuensi seseorang mau menjadi presiden, pejabat publik. Yakni,  harus siap dikritik, siap “ditelanjangi”, siap “dikupas,” bahkan sampai ke soal-soal pribadinya oleh publik.
Najwa bertanya, apakah Rhoma mengikuti perkembangan isu-isu publik yang penting dan saat ini, yang  sedang ramai dibicarakan itu. Rhoma menjawab bahwa dia mengikutinya, tetapi tidak terlalu intens.
Ketika Najwa bertanya kepada Rhoma Irama hal-hal yang sangat mendasar dan sederhana mengenai subsidi BBM, APBN, dan pembubaran BP Migas, Rhoma beberapa kali terlihat tergagap-gagap menjawabnya. Kalau menjawab, tidaknyambung. Kelihatan sekali bahwa dengan pertanyaan-pertanyaan sederhana dan umum dari Najwa Shihab tentang isu-isu publik yang penting itu, Rhoma tidak mampu menjawabnya dengan baik dan benar. Dia bahkan beberapakali berusaha mengeles,tetapi bukan nama najwa Shihab kalau tidak bisa mengejar terus, sehingga Rhoma pun beberapa kali terpojok oleh jawabannya sendiri. Rhoma Irama telah merasakan betapa panasnya  kursi panasnya Mata Najwa.
Beberapakali Rhoma mengeles dari pertanyaan-pertanyaan Najwa,  dengan mengatakan, “Saya bukan ahli soal perminyakan,” “Untuk menjadi seorang presiden bukan berarti harus menjadi Superman yang mengerti semuanya,” “Ini ‘kan masih wacana sebagai capres. Belum capres. Nanti kalau sudah capres baru saya akan mendalaminya secara detail,” dan seterusnya.
Najwa memotong gaya mengeles Rhoma itu dengan mengatakan, “Yang saya tanyakan itu hal-hal yang sederhana, yang umum-umum saja,” “Maka itu, saya tanyakan secara umum saja, global saja, tidak menanyakan sampai ke soal angka-angkanya, …”
Tentang Subsidi BBM: Apakah anda setuju soal subsidi BBM, atau sebaiknya dikurangi secara bertahap?
Rhoma: “Secara spesifik saya bukan ahli di bidang minyak …”
Najwa: “Saya tidak bertanya secara spesifik, tetapi lebih pada apakah mendukungpolicy seperti itu? Dengan konsekuensi semakin memberatkan anggaran. Yang umum-umum saja, jawabnya.”
Rhoma: “Juga, saya tidak dalam kapasitas untuk menjawab hal itu. Saya bukan ahli perminyakan. Bahwa seorang presiden bukan harus menjadi Superman untuk mengerti segala hal.”
Najwa: “Maka itu, saya tidak meminta anda menjelaskan dengan angka-angka. Yang umum saja, yang global saja.”
Rhoma pun menjawabnya soal orientasi kepada kemakmuran rakyat, segala hal bisa dilakukan.
Tentang APBN: Sebagai seorang presiden anda harus mampu mengelola keuangan negara secara sehat. Menurut anda, bagaimana itu mengelola APBN secara sehat?
Rhoma menjawabnya dengan menyebutkan Pasal 33 ayat 3 UUD 1945 sebagai sumber pemikirannya, untuk diimplementasi selanjutnya dengan cara yang berbeda untuk setiap hal.
Najwa: “Dalam konteks APBN, mengelola keuangan, apakah dalam porsi sekarang, 80 persen lebih banyak digunakan untuk belanja rutin: subsidi, gaji pegawai, biaya operasional. Sedangkan biaya modal hanya 10 persen Apakah itu ideal?”
Dengan gugup Rhoma berkata, “Eee…ee… Saya belum bicara soal itu, ya …”
Najwa: “Anda tidak melihat bahwa hal-hal ini penting diketahui, apabila kita benar-benar berniat membenahi negeri ini?”
Rhoma mengeles, “Begini, begini, kita ‘kan baru dalam tahapan wacana capres. Belum sampai ke capres. Ada tahapan-tahapannya. Nanti pada tahapan itu baru kami mendalaminya secara detail dari pada persoalan-persoalan bangsa ini.”
Najwa mengejarnya, “Tapi, tadi, bukan detail, dong, pertanyaan saya. Itu masih sesuatu yang sangat umum.”
Rhoma kembali bicara soal UUD 1945. Semua itu berpatokan pada UUD 1945, katanya.
Tentang Keputusan MK yang membubarkan BP Migas: Apakah itu keputusan yang tepat?
Rhoma: “Mmmmm … saya belum bisa menilai itu secara kongkrit. Karena saya belum mendalami itu secara serius ….”
Hati-hati bicara dengan Najwa Shihab, Karena setiap perkataan yang keluar dari mulutmu bisa dijadikan bumerang untuk “ menghantam” balik anda!
Najwa: “Tetapi, memang anda akui bahwa anda belum detail dan masuk ke hal-hal yang umum seperti tadi, ya? … Dan merasa tidak penting untuk diketahui? (oleh karena itu belum mendalaminya secara serius)”
Rhoma: “Maka itu, tadi saya katakan bahwa ini masih wacana … Masih wacana …”
Najwa: “Masih wacana, tetapi anda mengatakan sudah siap untuk digadang-gadang. Berarti anda yakin akan bisa (menjadi presiden)?”
Rhoma: “Saya rasa presiden itu punya think tank, punya kabinet, punya brain trust. Untuk bisa memecahkan berbagai masalah.”
Najwa: “Tapi, harus dipastikan juga bahwa presiden tidak dikelabui anak buahnya.”
Rhoma: “Yes, tentu saja.  Yang penting presiden itu punya misi, visi dan konsep yang jelas untuk mengelola negara ini dari berbagai aspek.
Oh, jadi, rupanya menurut Bang Rhoma menjadi presiden itu tidak perlu pintar, tidak perlu tahu tentang hal-hal yang mendasar soal seperti subsidi BBM, APBN, dan sejenisnya, seperti yang diajukan oleh Najwa Shihab itu, ya? Yang penting ada para pembantunya, menterinya. Tapi, masa iya, pembantu-pembantunya itu jauh lebih pintar daripada presidennya sendiri? Kalau rapat-rapat kabient, misalnya,  bisa-bisa serba tidak nyambung pembicaraannya.
Apakah iya, untuk mempunyai visi dan misi serta konsep yang jelas seorang presiden tidak harus mempunyai dasar pengetahuan dan wawasan yang cukup untuk itu?
*
Selesai “menguji” pengetahuan umum Rhoma Irama, Najwa beralih ke soal konsekuensi seseorang menjadi presiden. Antara lain siap “dikuliti”,  siap “ditelanjangi”, siap dibicarakan soal-soal pribadinya, bagaimana track record-nya diukur,  dan sebagainya.
“Apakah anda siap untuk itu?” Tanya Najwa.
“Siap,” jawab Rhoma, “Itu hal yang biasa. Hukum alam …”
Najwa:  “Jadi, tidak apa-apa juga, kalau misalnya, saya bertanya hal-hal yang bersifat pribadi dari Abang, sekarang?”
“Silakan!”
“Abang berpoligami?”
Airmuka Rhoma sejenak berubah, terdiam sesaat, kemudian dengan tersenyum sinis, dia menjawab, “Mmmm… Saya rasa ini bukan untuk konsumsi publik, dan anda mengerti itu.”
Najwa: “Tadi, kan konteksnya sudah siap dikuliti hal-hal yang memang kaitannya kalau menjadi pejabat publik. Anda keberatan menjawab itu?”
Nggak juga, sih. Tapi publik kan tahu siapa saya?”
“Berarti anda memang berpoligami …”
“Kalau anda menanyakan itu, berarti anda nggak mengerti tentang saya!” Seru Rhoma sambil menunjuk-nunjuk Najwa.
“Oke, sikap anda kemudian sudah bisa dipahami.”
Mungkin karena merasakan hampir semua perntanyaannya dijawab oleh Rhoma Irama seperti jawaban murid SMP, atau bahkan SD, Najwa pun menanyakan, skill apa yang dimiliki oleh Rhoma Irama selain musik dan berkhotbah.
Dibandingkan dengan pertanyaan tentang poligami, yang membuatnya tersinggung itu, seharusnya pertanyaan ini lebih patut membuat Rhoma tersinggung. Tetapi, ternyata tidak. Dengan mantap Rhoma menjawab bahwa dia ini sebetulnya dulu pernah kuliah di (Fakultas) Sosial Politik, — entah di perguruan tinggi mana, tidak disebutkan. Tetapi, dengan terus terang, dia bilang, “Saya dulu itu mahasiswa drop out.”
Namun demikian, kata Rhoma, ketertarikannya dengan dunia politik itu sangat kuat. Terbukti dari kiprahnya di dunia ini mulai di tahun 1977 sampai dengan 1997. Sampai masuk Senayan (maksudnya ketika menjadi anggota DPR dari Golkar).
*
Lepas dari semua dialog antara Najwa dengan Rhoma itu, ada satu hal yang sebenarnya menjadi pertanyaan di dalam hati saya, kenapa kok kali ini Rhoma Irama tampil dengan berkacamata hitam? Kenapa di sepanjang acara Mata Najwa itu Rhoma Irama terus berkaca mata hitam? Apakah dia sedang sakit mata? Rasanya, kurang sopan kalau orang tampil di momen seperti ini, tampil di depan umum, disiarkan televisi, berbicara dengan orang, tidak melepaskan kacamata hitamnya.
Kira-kira apa ya alasannya Rhoma berkacamata hitam itu?
*
Sampai di sini, kita kembali ke pertanyaan Najwa di awal acaranya itu: Apakah pencalonan dan kesediaan Rhoma Irama maju dalam pilpres 2014 itu serius, ataukah dagelan di akhir tahun?”
Menurut anda? ***
sumber artikel : *Kompasiana

Sunday 30 September 2012

SEJARAH FESTIVAL KUE BULAN


  BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      

www.cmbers.blogspot.com                                  Minggu, 30 September 2012|08:00

SEJARAH FESTIVAL KUE BULAN ( MOON CAKE FESTIVAL )


Cmbserbaserbi-Tanggal 15 bulan delapan Imlek Tiongkok adalah Festival Rembulan atau hari Tiong Ciu, salah satu hari raya tradisional yang sangat penting di Tiongkok. Tiong Ciu biasanya jatuh pada pertengahan musim gugur, maka juga disebut sebagai Hari Raya Pertengahan Musim Gugur.


Kini di Tiongkok terdapat banyak peninggalan sejarah seperti "Altar Sembahyang Bulan", "Serambi Sembahyang Bulan" atau "Gedung Menikmati Bulan". Misalnya "Kuil Bulan" (月坛)yang terletak di sebelah barat kota Beijing, adalah sebuah bangunan khusus untuk upacara sembahyang kepada bulan yang dibangun pada masa Dinasti Ming (1368-1644 Masehi).
Pada Hari Tiong Ciu, biasanya orang Tiongkok menaruh meja sembahyang di halaman terbuka, dengan disedikan kue bulan, delima, kurma dan kuaci di atasnya, setelah bersembahyang kepada bulan, anggota sekeluarga duduk berkeliling di meja, makan sambil ngobrol, bersama-sama menikmati pemandangan bulan purnama.
Makan kue bulan atau Tiong Ciu Piah pada hari raya tersebut adalah adat-istiadat bangsa Tionghoa. Kue bulan yang berbentuk bulat melambangkan reuni keluarga.


SEJARAH KUE BULAN 

Masyarakat Cina menyantap dan membagikan kue ini sebagai tanda syukur terhadap rejeki yang mereka terima sepanjang tahun ini. Dibalik rasa dan penampilannya yang manis, kue ini ternyata menyimpan cerita yang menarik. Versinya pun banyak sekali, hampir semuanya mengandung nilai filsafat yang tinggi.

Versi Raja Ho Le

Raja Ho Le adalah seorang raja yang tamak dan senang memperkaya diri sendiri. Rakyatnya sangat menderita, apalagi saat sang raja memerintahkan tabib istana agar membuatkan dia obat untuk memperpanjang umur.
Ratu Jango sang permaisuri tidak setuju dengan permintaan sang suami, maka dicurilah ramuan obat tersebut kemudian diminumnya. Beberapa saat setelah meminum ramuan tersebut, Ratu Jango menghilang dan muncul dalam mimpi seorang suhu. Lewat mimpi tersebut sang ratu mengatakan bahwa dirinya sekarang telah bersemayam di bulan dan menyebut dirinya Dewi Bulan.
Sejak saat itu setiap tahun menurut kalendar Cina, masyarakat Cina selalu memperingati perjuangan ratu Jango dalam menyelamatkan masyarakat dari ketamakan Raja Ho Le.

Versi Perjuangan Prajurit Cina

Kue bulan bermula ketika cina dibawah penjajahan Mongolia. Pada akhir rejim mereka, pemerintahan sangatlah buruk. Raja hidup berhura-hura, padahal rakyat mereka penuh penderitaan. Saat keadaan ekonomi negara kacau, ada beberapa aktivis menyerukan revolusi. Sebuah revolusi direncanakan.
Namun, karena pengawasan yang ketat dari pemerintahan mongolia, pesan dan surat dari para pemberontak tidak mungkin disebarkan. Akhirnya seorang aktivis bernama Chu Yuen-chang, dan deputi seniornya, Liu Po-wen memperkenalkan sejenis makanan yang disebut "kue bulan". Ia mengatakan dengan memakan kue bulan saat festival terang bulan (Chung Chiu Festival ) akan menjaga mereka dari penyakit dan segera terbebas dari krisis. Liu berpakaian sebagai pendeta Tao membawa dan membagikan kue bulan penduduk-penduduk kota. Saat Chung Chiu Festival tiba, rakyat membuka kue bulan dan mereka menemukan secarik kertas dalam kue, "habisi orang-orang tartar tanggal 15 pada bulan ke delapan".
Sebagai hasilnya semua rakyat bangkit berevolusi melawan pemerintahan Mongolia dan mereka berhasil !!! Sejak saat itu kue bulan menjadi salah satu makanan tradisional saat terang bulan.


Versi Hou Yi & Chang-E ( Paling Populer )


Jaman dahulu kala, di langit terdapat 10 matahari menghangatkan langit. Selama musim panas, kesepuluh matahari bersinar sangat terik, yang mengakibatkan kekeringan dimana-mana. Pohon-pohon pada mati. Kehidupan menjadi sangat sulit untuk kaisar dan rakyatnya. Sang Kaisar kemudian memanggil pemanah terkenal yang dapat memanah sangat jauh dengan ketepatan tinggi. Kaisar memerintahkan Hou Yi untuk memanah sembilan dari sepuluh matahari dari langit. Dengan menggunakan kesembilan panah saktinya, pemanah ini berhasil memanah kesembilan matahari dan musim panas menjadi normal kembali. Rakyat menjadi sejahtera kembali. Kaisar menghadiahkan Hou Yi dengan uang dan perhiasan yang banyak. Hou Yi menggambil uang tersebut untuk menikahi wanita yang sangat ia cintai Chang-Erl. 
Pernikahan ini sangat meriah dan keluarga dari Hou Yi dan Chang-Erl sangat bahagia. Kemudian Kaisar memanggil kembali Hou Yi untuk membangun sebuah istana baru. Hou Yi bukan saja seorang pemanah terhebat, ia juga arsitek terbaik kaisar. Istana yang paling indah dan besar dibangun, didekorasi penuh emas permata dan diisi dengan sutra dan kerajinan tangan yang sangat indah. Kaisar sangat kagum dengan Kehebatan Hou Yi. Kali ini, Kaisar memilih untuk tidak menghadiahkan Hou Yi emas permata, melainkan ia menghadiahkan Hou Yi botol kecil yang berisi elixir keabadian. Kaisar memperingatkan Hou Yi agar berhati-hati untuk tidak meminum keseluruhan isi botol, melainkan dibagi bersama istrinya Chang-Erl. Hou Yi berlari segera kerumah untuk membagi hadiahnya bersama Chang-Erl. Chang-Erl begitu gembira, dan langsung meminum keseluruh isi elixir keabadian. Setelah menelan elixir tersebut, kepalanya berputar dengan cepat dan iapun terjatuh.Tiba-tiba badannya menjadi sangat ringan dan ia mulai melayang kelangit. Ia pun menjadi sangat frustasi dan berpeganggan terhadap apa saja yang ia dapat raih, kursi, tumbuhan, bahkan suaminya yang dapat mencegahnya melayang.

Terakhir ia memegang kandang kelinci yang berisi kelinci putihnya. Hou Yi berteriak dengan putus asa melihat istrinya yang cantik Chang-Erl melayang kebulan. Chang-Erl terjebak di bulan untuk hidup selamanya tanpa suaminya, ia hanya ditemani kelinci putihnya. Hanya satu keajaiban muncul yaitu jembatan bulan muncul malam hari, setahun sekali, saat bulan kedelapan lunar kalender, yaitu sekitar bulan September dan Oktober. Jembatan itu menghubungkan Bulan dan Bumi. Selama malam itu Chang-Erl dan Hou Yi kembali bersama untuk waktu yang singkat akan kebahagiaan.

Sebagai Lambang Kerja Keras

Biasanya dirayakan oleh keluarga petani pada pertengahan musim gugur. Selain sebagai perayaan yang melambangkan hasil akhir dari kerja keras selama setahun di ladang, perayaan ini juga bertepatan dengan hari ulang tahun Dewa Bumi. Para keluarga petani menunjukkan rasa terima kasih mereka pada Dewa Bumi dan Thian yang dilambangkan dengan bulan.
Sekian Sekilas sejarah tentang Festival Kue Bulan, Mohon maaf bila terdapat perbedaan pendapat, kritik dan saran pembaca sekalian sangat  diperlukan guna saling melengkapi informasi ,semoga bermanfaat.
Sumber :( * dari berbagai sumber)

Monday 20 August 2012

DANAU KELIMUTU KEMBALI BERUBAH WARNA



  BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      

www.cmbers.blogspot.com                                           Senin,20 Agustus 2012|12:00

 Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna
 di hari Idul Fitri
DANAU KELIMUTU TAMPAK DARI ATAS



Warna Danau Kelimutu di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa
Tenggara Timur pada Minggu (19/8/2012) mulai berubaha menjadi hijau muda keputihan.

Danau Arwah

cmbserbaserbi-Danau Kelimutu — jajaran danau tiga warna yang cukup dikenal ini — oleh masyarakat setempat rupanya dipercaya sebagai tempat bersemayamnya arwah dari orang-orang yang telah meninggal. Tiga kawah masing-masing mewakili jiwa-jiwa yang mendiaminya.
Fenomena alam yang menakjubkan kembali terjadi. Danau Triwarna Kelimutu di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, berubah warna, Minggu.
Dari pengamatan di lapangan, perubahan warna itu terjadi pada salah satu danau kawah, Tiwu Nua Muri Koo Fai, yakni dari warna hijau muda menjadi hijau muda keputih-putihan. Sedangkan pada dua danau kawah yang lain, yaitu Tiwu Ata Polo masih dalam posisi berwarna hijau tosca, dan Tiwu Ata Mbupu berwarna hijau lumut kehitaman.

Pada pertengahan Desember 2011, danau kawah di puncak Gunung Kelimutu dengan ketinggian 1.690 meter di atas permukaan laut itu juga berubah warna, yaitu pada Tiwu Nua Muri Koo Fai dari hijau tosca ke kulit telur asin. Bahkan, pada Oktober 2009 warna ketiga danau nyaris sama, yakni hijau muda.
Sekadar diketahui, untuk danau kawah Tiwu Ata Polo, perubahan ke warna hijau terjadi pada Desember 2008, yang sebelumnya berwarna coklat kehitaman. Selanjutnya, sampai saat ini danau kawah yang diyakini oleh masyarakat etnik Lio, Ende, sebagai tempat arwah jahat itu sering berubah warna dari hijau tua ke hijau tosca, atau sebaliknya.
"Warna hijau muda keputih-putihan itu mulai terjadi sekitar seminggu sebelum Lebaran," kata penjaga Taman Nasional Kelimutu, Markus Ghawa, Minggu (19/8/2012) di Ende.
Sejumlah kalangan meyakini ada hubungan antara perubahan warna Danau Kelimutu dan ramalan akan terjadi sesuatu yang penting di suatu negara atau Indonesia sendiri. Di hari yang suci ini, diharapkan perubahan warna ini tentunya sebagai pertanda baik atau positif.
Danau paling barat bernama Tiwu Ata Mbupu, yang berarti “danau  jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal”. Danau yang berada di tengah disebut danau Tiwu Nuwa Muri Koo Fai atau “danau untuk jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal”. Danau yang paling timur disebut Tiwu Ata Polo atau “danau untuk jiwa-jiwa untuk orang yang selalu melakukan kejahatan” dan ketiga warna danau tersebut selalu berubah-ubah, tidak bisa diprediksi.
Secara ilmiah, perubahan warna Danau Kelimutu merupakan faktor kandungan mineral, lumut, dan batu-batuan di dalam kawah dan juga pengaruh cahaya Matahari. Para ilmuwan yakin, danau ini terbentuk dari erupsi gunung vulkanik zaman purba.
Di luar kepercayaan tersebut, Danau Kelimutu menampilkan pemandangan yang mampu membuat Anda menghela napas dan mengagumi mahakarya sang pencipta. Hutan pinus tumbuh subur di ketinggian Gunung Kelimutu. Area lain dari gunung ini tandus dengan pasir dan tanah yang tidak stabil. Masyarakat setempat yakin, Gunung Kelimutu merupakan gunung keramat dan merupakan sumber kesuburan bagi tanah di sekitarnya.

Taman Nasional Kelimutu sering dianggap Surga di Nusa Tenggara Timur

Bila Anda berjalan-jalan ke daerah Nusa Tenggara Timur, sempatkanlah untuk mengunjungi Taman Nasional Kelimutu. Bukan hanya keindahan Danau Kelimutu saja yang bisa dinikmati, namun keindahan alam lainnya juga sayang untuk dilewatkan.
BURUNG HANTU WALLACEA

Walaupun taman nasional ini merupakan yang terkecil diantara 6 taman nasional di Nusa Tenggara dan Bali, namun tidak mengurangi keindahannya. Di taman nasional ini terdapat 19 burung langka yang menjadikan taman ini sebagai rumahnya, antara lain  punai flores (Treron floris), burung hantu wallacea (Otus silvicola), sikatan rimba-ayun(Rhinomyias oscillans), kancilan Flores (Pachycephala nudigula), sepah kerdil (Pericrocotus lansbergei), tesia Timor (Tesia everetti), opior jambul (Lophozosterops dohertyi), opior paruh tebal(Heleia crassirostris), cabai emas (Dicaeum annae), kehicap flores (Monarcha sacerdotum), burung madu matari (Nectarinia solaris), dan elang Flores (Spizaetus floris)
Di sini juga dapat ditemui tikus gunung (Bunomys naso), banteng (Bos javanicus javanicus), kijang (Muntiacus muntjak nainggolani), luwak (Pardofelis marmorata), trenggiling (Manis javanica), landak (Hystrix brachyura brachyura), dan kancil (Tragulus javanicus javanicus).
Sumber: * KOMPAS, & SUARA MERDEKA





  BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      

www.cmbers.blogspot.com                                           Senin,20 Agustus 2012|12:00

 Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna
 di hari Idul Fitri.
DANAU KELIMUTU TAMPAK DARI ATAS


Danau Tiga Warna

Warna Danau Kelimutu di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa
Tenggara Timur pada Minggu (19/8/2012) mulai berubaha menjadi hijau muda keputihan.

Danau Arwah

cmbserbaserbi-Danau Kelimutu — jajaran danau tiga warna yang cukup dikenal ini — oleh masyarakat setempat rupanya dipercaya sebagai tempat bersemayamnya arwah dari orang-orang yang telah meninggal. Tiga kawah masing-masing mewakili jiwa-jiwa yang mendiaminya.
Fenomena alam yang menakjubkan kembali terjadi. Danau Triwarna Kelimutu di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, berubah warna, Minggu.
Dari pengamatan di lapangan, perubahan warna itu terjadi pada salah satu danau kawah, Tiwu Nua Muri Koo Fai, yakni dari warna hijau muda menjadi hijau muda keputih-putihan. Sedangkan pada dua danau kawah yang lain, yaitu Tiwu Ata Polo masih dalam posisi berwarna hijau tosca, dan Tiwu Ata Mbupu berwarna hijau lumut kehitaman.

Pada pertengahan Desember 2011, danau kawah di puncak Gunung Kelimutu dengan ketinggian 1.690 meter di atas permukaan laut itu juga berubah warna, yaitu pada Tiwu Nua Muri Koo Fai dari hijau tosca ke kulit telur asin. Bahkan, pada Oktober 2009 warna ketiga danau nyaris sama, yakni hijau muda.
Sekadar diketahui, untuk danau kawah Tiwu Ata Polo, perubahan ke warna hijau terjadi pada Desember 2008, yang sebelumnya berwarna coklat kehitaman. Selanjutnya, sampai saat ini danau kawah yang diyakini oleh masyarakat etnik Lio, Ende, sebagai tempat arwah jahat itu sering berubah warna dari hijau tua ke hijau tosca, atau sebaliknya.
"Warna hijau muda keputih-putihan itu mulai terjadi sekitar seminggu sebelum Lebaran," kata penjaga Taman Nasional Kelimutu, Markus Ghawa, Minggu (19/8/2012) di Ende.
Sejumlah kalangan meyakini ada hubungan antara perubahan warna Danau Kelimutu dan ramalan akan terjadi sesuatu yang penting di suatu negara atau Indonesia sendiri. Di hari yang suci ini, diharapkan perubahan warna ini tentunya sebagai pertanda baik atau positif.
Danau paling barat bernama Tiwu Ata Mbupu, yang berarti “danau  jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal”. Danau yang berada di tengah disebut danau Tiwu Nuwa Muri Koo Fai atau “danau untuk jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal”. Danau yang paling timur disebut Tiwu Ata Polo atau “danau untuk jiwa-jiwa untuk orang yang selalu melakukan kejahatan” dan ketiga warna danau tersebut selalu berubah-ubah, tidak bisa diprediksi.
Secara ilmiah, perubahan warna Danau Kelimutu merupakan faktor kandungan mineral, lumut, dan batu-batuan di dalam kawah dan juga pengaruh cahaya Matahari. Para ilmuwan yakin, danau ini terbentuk dari erupsi gunung vulkanik zaman purba.
Di luar kepercayaan tersebut, Danau Kelimutu menampilkan pemandangan yang mampu membuat Anda menghela napas dan mengagumi mahakarya sang pencipta. Hutan pinus tumbuh subur di ketinggian Gunung Kelimutu. Area lain dari gunung ini tandus dengan pasir dan tanah yang tidak stabil. Masyarakat setempat yakin, Gunung Kelimutu merupakan gunung keramat dan merupakan sumber kesuburan bagi tanah di sekitarnya.

Taman Nasional Kelimutu sering dianggap Surga di Nusa Tenggara Timur

Bila Anda berjalan-jalan ke daerah Nusa Tenggara Timur, sempatkanlah untuk mengunjungi Taman Nasional Kelimutu. Bukan hanya keindahan Danau Kelimutu saja yang bisa dinikmati, namun keindahan alam lainnya juga sayang untuk dilewatkan.
BURUNG HANTU WALLACEA

Walaupun taman nasional ini merupakan yang terkecil diantara 6 taman nasional di Nusa Tenggara dan Bali, namun tidak mengurangi keindahannya. Di taman nasional ini terdapat 19 burung langka yang menjadikan taman ini sebagai rumahnya, antara lain  punai flores (Treron floris), burung hantu wallacea (Otus silvicola), sikatan rimba-ayun(Rhinomyias oscillans), kancilan Flores (Pachycephala nudigula), sepah kerdil (Pericrocotus lansbergei), tesia Timor (Tesia everetti), opior jambul (Lophozosterops dohertyi), opior paruh tebal(Heleia crassirostris), cabai emas (Dicaeum annae), kehicap flores (Monarcha sacerdotum), burung madu matari (Nectarinia solaris), dan elang Flores (Spizaetus floris)
Di sini juga dapat ditemui tikus gunung (Bunomys naso), banteng (Bos javanicus javanicus), kijang (Muntiacus muntjak nainggolani), luwak (Pardofelis marmorata), trenggiling (Manis javanica), landak (Hystrix brachyura brachyura), dan kancil (Tragulus javanicus javanicus).
Sumber: * KOMPAS, & SUARA MERDEKA



Thursday 16 August 2012

Jembatan Layang Kelok Sembilan Diresmikan



     BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      


www.cmbers.blogspot.com                                                Kamis ,16 Agustus 2012|16:30


Lebaran, Jembatan Kelok 9 Bisa Dilalui

Jembatan sudah aman dilintasi, meski belum memiliki rambu-rambu.





VIDEO
Kamis, 16 Agustus 2012, 16:09 WIB

Jembatan Layang Kelok Sembilan Diresmikan

cmbers-Jembatan layang Kelok Sembilan di Kabupaten Limapuuh Kota yang menghubungkan Sumatera Barat dan Riau diresmikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Parayitno, Rabu, 15 Agustus 2012. Pemakaian jembatan layang ini hanya searah dan untuk memperlancar arus mudik.

sumber :* Vivanews

3 Proyek Kereta di Jakarta Bisa Kurangi Kemacetan


     BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      

www.cmbers.blogspot.com                                                Kamis ,16 Agustus 2012|10:30


3 Proyek Kereta di Jakarta Bisa Kurangi Kemacetan



                                                Wiji Nurhayat 

 cmbers Jakarta - Tiga 3 proyek rel melingkar di Jakarta diperkirakan akan mengurangi kemacetan yang sudah biasa terjadi setiap hari. Tiga proyek ini adalah MRT yang sedang dalam pembangunan, Monorel masih dalam tahap penunjukan kontraktor dan Commuterline yang sudah beroperasi.

Ini diungkapkan oleh Menteri Perhubungan EE Mangindaan saat ditemui detikFinance di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Selasa (14/08/12).

"MRT, Monorel dan Commuterline bisa mengurai kemacetan di Jakarta jika semua itu mempunyai sinergisitas yang harus dibangun," tuturnya.

Seperti yang diketauhi Proyek MRT tahap I sepanjang 23,8 kilometer, rencananya menghubungkan Lebak Bulus-Bundaran HI, koridor utara-selatan, jalur MRT terdiri dari 13 stasiun MRT. Yaitu sebanyak 7 stasiun sepanjang 7 km berada di atas (elevated/layang) yaitu stasiun Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete, Haji Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja. Sekali jalan MRT bisa mengangkut 1.500 penumpang.

Sedangkan usulan rute baru monorel dari Adhi Karya adalah: Tanah Abang-Thamrin City-Grand Indonesia-Dukuh Atas (Ketemu MRT)-Four Seasons Hotel-Taman Rasuna Said-Casablanca-Menara Kadin-Mega Kuningan-Ciputra World-Sampoerna Strategic-Semanggi-SCBD-Ratu Plaza-Senayan dan dapat menampung 800 penumpang sekali angkut.

Kemudian untuk jalur Commuter yang dipegang oleh PT (Persero) KAI yang menghubungkan Jakarta-Bogor dan Jakarta-Serpong bisa mengangkut sekitar 400-500 ribu penumpang perhari.


400-500 ribu penumpang perhari.

"Ini bukan persaingan bukan juga subsitusi bagi Commuter, MRT dan Monorel tetapi sebagai komplemen yaitu saling melengkapi satu sama lain untuk menangani kemacetan yang menjamur di Jakarta," tutupnya.

(ang/ang)  
Sumber : ( *detik.com )

Wednesday 15 August 2012

7 ( TUJUH ) ORANG LUAR BIASA YANG TIDAK MEMPUNYAI LENGAN


    BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      


www.cmbers.blogspot.com                                Rabu,15 Agustus 2012|21:30
7 ( TUJUH ) ORANG LUAR BIASA YANG TIDAK MEMPUNYAI LENGAN



Liu, 27 tahun, pada saat dia berumur 10 tahun, orang tuanya membawanya ke sirkus untuk melatih keahlian, dan semenjak itu dia berlatih mengendarai sepeda motor tanpa lengan. Liu mengaku bahwa ia sudah mengendarai sepeda motor selama 10 tahun tanpa punya SIM. Dia berkata bahwa sirkus tempat dia dulu berlatih sudah tutup 3 tahun yang lalu, dan sejak itu, dia dan 2 orang temannya dari sirkus melakukan atraksi di jalanan.

Pernah suatu kali polisi menghentikannya ketika berkendara di jalan karena kelebihan muatan, polisi itu terkejut begitu melihat bahwa pengendaranya tidak mempunyai lengan. Akhirnya polisi tersebut tidak jadi mendendanya karena Liu tidak punya uang dan hanya diberi peringatan keras. Liu pun berjanji tidak akan mengendarai sepeda motor lagi.

2. Pemanah Tak Berlengan 


Mark Stutzman sejak lahir tidak memiliki lengan, dia diadopsi oleh keluarga yang memiliki 7 angota keluarga. Cacat yang dimilikinya tidak membuatnya menyerah, dia melakukan semuanya dengan kakinya, mulai dari makan, menulis, mengemudi, dan memencet tombol-tombol handphone dengan lancar bahkan lebih cepat dari orang-orang normal pada umumnya.

Dia mulai serius melatih keahlian dalam bidang panah sejak berumur 16 tahun. Di dalam turnamen, dia ikut bertanding melawan pemanah-pemanah normal lainnya, dan selalu menjadi pusat perhatian orang. Dia memanah dengan posisi duduk di kursi dengan menahan busur dengan kaki kanannya. Dia biasanya selalu mendapat skor yang cukup bagus, dan katanya dia akan bergabung dengan tim Olympiade 2012.

3. Pemain Piano Tak Berlengan 


Liu Wei memulai debutnya ketika dalam suatu pertunjukan, dia memainkan lagu sedih berjudul “Mariage D'amour” oleh Richard Clayderman. Para penonton dibuatnya kagum oleh penampilannya, tapi yang paling membuat orang terkesima adalah bahwa dia memainkannya bukan dengan tangan, melainkan dengan jari kaki.

Pada 10 oktober 2010, dia keluar sebagai pemenang dalam acara China's Got Talent, dan dia pun mendapat tour ke Las Vegas selama 3 minggu. Liu Wei kehilangan kedua lengannya beberapa tahun lalu ketika dia tersengat listrik saat bermain petak umpet. Dia berkata bahwa bermain piano dengan kaki pada awalnya susah, sampai-sampai kakinya luka dan kram. Namun seiring waktu, akhirnya dia bisa menguasainya. Dia juga pernah berkata pada juri pada saat 

penampilan pertamanya, "Tidak ada peraturan bahwa bermain piano harus menggunakan tangan". Dan kalau pun ada, kini secara resmi telah berubah oleh Liu Wei.

4. Penulis Kaligrafi Jalanan Tak Berlengan 


Seorang pria tak berlengan dari propinsi Shandong sedang menulis kata-kata inspirasional dalam bentuk kaligrafi China bagi para karyawan Foxconn untuk memberikan mereka nasihat agar tidak melakukan hal-hal bodoh, seperti lompat dari gedung atau bunuh diri. Karena semenjak 2010, sedikitnya sudah ada 10 kasus bunuh diri yang dilakukan oleh karyawan Foxconn. Kata-kata itu bertuliskan, "Untuk saudara dan saudari di Foxconn, hidup itu berharga, kita harus menunaikan tugas, selalu ada jalan keluar, keharmonisan bergantung pada diri sendiri". Aksi pria ini menjadi perhatian para karyawan-karyawan Foxconn yang sedang lewat melintasinya, dan banyak dari mereka yang mendukung dan menghargai aksi pria tersebut.

Dulu dia adalah seorang juru masak di Beijing, namun sebuah ledakan gas membuatnya harus melakukan beberapa pengobatan intensif sampai akhirnya kedua lengannya terpaksa harus dioperasi. Untuk mengisi hari-harinya, dia belajar keras untuk bisa menulis kaligrafi dengan kakinya. Aksinya itu bukan hanya bisa memotivasi orang-orang di seluruh negri, tapi juga mampu melunasi biaya pengobatannya yang mahal dari hasil karya-karyanya tersebut.

5. Pegulat Tak Berlengan 


Kayle Mayner bukan hanya seorang pegulat biasa, tapi dia juga seorang pegulat paling top di sekolahnya dan juga termasuk siswa cerdas di kelasnya. Kyle lahir tanpa siku lengan dan lutut karena bawaan cacat sejak lahir, dan dia menjadi inspirasi bagi semua orang yang memilki tantangan. Kini Kyle bekerja sebagai pembicara di Biro Washington, yang spesialis untuk memberi pidato-pidato motivasi.

6. Pemain Golf Tak Berlengan 


Tommy lahir pada 1893 di Buffalo, New York, anak sulung dari 5 bersaudara. Lengannya diamputasi karena mengalami kecelakaan kereta api tahun 1902. Dia menulis dengan pensil yang ditahan di mulutnya. Dia adalah presiden di kelas seniornya, menghabiskan kuliah selama 3 tahun dan menikah pada tahun 1919, dan kini memiliki 4 anak dan 16 cucu.

Dulunya dia sempat menjadi caddy di sebuah club golf, sambil belajar golf dengan menggunakan leher dan bahu. Lama-lama dia menjadi mahir dan bisa menang di caddies tournament. Setelah selesai kuliah, atas dukungan saudaranya yang juga seorang pemain golf profesional, dia memulai karirnya di kota New York. Trik-trik bermainnya membuatnya menjadi popular di penjuru negeri, termasuk Canada dan Australia. Tommy McAuliffe akhirnya mendapat gelar sebagai "Juara Dunia Pemain Golf Tak Berlengan".

7. Pilot Pertama Tak Berlengan 


Jessica Cox dari Tuxon, Arizona dilahirkan tanpa kedua lengan. Lulusan psikologi ini bisa menulis, mengetik, mengemudi, menyisir rambut, dan berbicara di telepon dengan hanya menggunakan kakinya. Dia juga dulunya adalah bekas penari dan pemegang sabuk hitam dalam beladiri Tae Kwon-Do. Dia punya SIM tanpa batas dan juga bisa menerbangkan pesawat. Pesawat yang dikendarainya ini merupakan salah satu pesawat yang tidak memiliki pedal yang bersertifikat. Tanpa pedal kemudi, Jessica pun bebas menggunakan kakinya sebagai lengan. Dia membutuhkan waktu 3 tahun untuk mendapatkan izin terbangnya dan sudah berlatih selama 89 jam, dengan 3 instruktor penerbangan.


SUMBER ARTIKEL: ( * ON THE SPOT )

PERANCIS PADA TAHUN 2000


      BERANDA     PROPERTI      SOSIAL       SERBA SERBI     KESEHATAN      



PERANCIS PADA TAHUN 2000


             www.cmbers.blogspot.com                           Rabu, 25 Agustus 2012| 15:30 

Beberapa ramalan seniman - seniman terkemuka Perancis 1989-1910 yang dituangkan 
dalam kartu kertas dalam serangkai gambar futuristik tentang Perancis di tahun 2000
banyak yang telah menjadi kenyataan ,coba anda simak teliti gambar dibawah ini.

Perancis di Tahun 2000 (abad XXI) - serangkaian gambar futuristik

 oleh Jean-Marc Côté dan seniman lainnya yang diterbitkan

 di Perancis pada tahun 1899, 1900, 1901 dan 1910. 

Asal dalam bentuk kartu kertas tertutup dalam rokok / cerutu kotak dan, 

kemudian, sebagai kartu pos, foto digambarkan

 dunia seperti yang dibayangkan seperti di tahun 2000.

 Setidaknya ada 87 kartu yang dikenal yang ditulis oleh seniman 

Perancis berbagai seri pertama yang diproduksi untuk Pameran Dunia 1900 di Paris.

 (Semua gambar melalui Wikimedia Commons). 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

sumber artikel * PUBLIC DOMAIN